Ya allah pada hari ini adalah ulang tahun istri ku.
Ya Allah! Panjangkanlah umur nya, sehatkanlah jasad nya, terangilah hati nya, tetapkanlah iman nya, baikkanlah amalan nya, luaskanlah rezeki nya serta, dekatkanlah dia pada kebaikan dan jauhkanlah dia dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan nya di dalam dunia, dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah kami memohon kepadaMu keselamatan dalam akidah nya, dan kesehatan pada fisik nya dan penambahan pada ilmu dan wawasan nya, dan keberkahan rizqi nya.
Ya allah Semoga dengan bertambahnya usia istri hamba menjadi insan yang mulia, semakin disayang Allah dan menyayangi Allah, semakin umurnya berkah, pahalanya bertambah, segala urusan dipermudah. Amin ya robbal alamin.
Saturday, January 23, 2016
Wednesday, January 13, 2016
Nasihat terbaik untuk WANITA
"Banyak wanita yakin bahwa hijab tidak wajib.
Padahal jika sekilas saja kita perhatikan, akan kita dapati segala sesuatu di dunia ini berhijab ;
1. Bumi dikelilingi hijab (atmosfir).
2. Buah buahan segar memakai pembungkus.
3. Pedang disimpan di dalam sarungnya.
4. Pena tanpa penutup akan kering tintanya & tidak berfungsi. Lalu dibuang karena sdh tdk ada penutupnya.
5. Apel jika dikupas dan dibiarkan terbuka akan rusak.
6. Pisang jika dibuang kulitnya berubah menjadi hitam.
7. Engkau tahu mengapa anak anak wanita kita harus pakai penutup ?..
Untuk menjaga dirinya.
Wanita bagai bunga yg indah, setiap orang ingin.memetiknya.
Maka, mereka harus kita jaga dengan HIJAB."
sumber:
( Syekh Al'Arifi)
Pengaruh Negatif Gadget Terhadap Kesehatan dan Perkembangan Anak
Pada zaman modern seperti saat ini, anak-anak sudah mengenal dan
bahkan mahir dalam menggunakan gadget. Dalam hal ini tentunya peran
penting orangtua sangat dibutuhkan untuk bersikap bijak dalam memberikan
alat komunikasi tersebut. Jika digunakan dengan bijak maka gadget akan
bermanfaat sebagai media pembelajaran untuk anak. Namun jika
penggunaannya tidak terkontrol maka pengaruh gadget sangat berbahaya
untuk kesehatan dan tumbuh kembang si kecil.
Dalam menyikapi perkembangan zaman dan teknologi pada saat ini, setiap orangtua hendaknya mengetahui waktu yang tepat untuk memberikan gadget pada anak. Selain itu, orangtua juga hendaknya memberikan batasan pada anak dalam menggunakan gadget sehingga tidak menjadi ketergantungan yang akan memberikan dampak negatif terhadap tumbuh kembangnya.
Berikut Pengaruh Gadget Untuk Anak Yang Perlu Anda Ketahui
Untuk mencegah dampak negatif gadget terhadap perkembangan anak, Anda sebaiknya menerapkan aturan yang pasti. Salah satunya yaitu dengan membatasi penggunaan gadget maksimal 2 jam setiap harinya. Selain itu, berikan pengawasan pada anak pada waktu menggunakan gadget sehingga dengan begitu si kecil akan lebih terkontrol dan tidak menyalahgunakan benda tersebut.
Dalam menyikapi perkembangan zaman dan teknologi pada saat ini, setiap orangtua hendaknya mengetahui waktu yang tepat untuk memberikan gadget pada anak. Selain itu, orangtua juga hendaknya memberikan batasan pada anak dalam menggunakan gadget sehingga tidak menjadi ketergantungan yang akan memberikan dampak negatif terhadap tumbuh kembangnya.
Berikut Pengaruh Gadget Untuk Anak Yang Perlu Anda Ketahui
- Bahaya radiasi
- Menyebabkan kecanduan
- Hambatan terhadap perkembangan
- Penyakit mental
- Obesitas
- Gangguan tidur
- Pengaruh tayangan
Untuk mencegah dampak negatif gadget terhadap perkembangan anak, Anda sebaiknya menerapkan aturan yang pasti. Salah satunya yaitu dengan membatasi penggunaan gadget maksimal 2 jam setiap harinya. Selain itu, berikan pengawasan pada anak pada waktu menggunakan gadget sehingga dengan begitu si kecil akan lebih terkontrol dan tidak menyalahgunakan benda tersebut.
Kapan Waktu Tepat Memperkenalkan Gadget Pada Anak?
Gadget, mempunyai pengaruh yang besar pada perkembangan anak-anak
zaman sekarang. Bagi anda yang menerapkan aturan bijak pada anak dapat
berpengaruh positif sebagai media pembelajaran yang menyenangkan
sedangkan di lain sisi penggunaan yang terlalu sering dan membuat anak
anda ketergantungan sehingga hanya menginginkan bermain dengan gadget
saja akan membuatnya menjadi anak yang anti sosial, cenderung tertutup
dan tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
Dalam menyikapi perkembangan teknologi saat ini termasuk gadget ada baiknya anda mengetahui waktu yang tepat dalam pemberian gadget pada anak anda. Dalam pemberian gadget dapat disesuaikan dengan perkembangan usia anak anda, pada usia 5 tahun anda dapat memperkenalkan warna, bentuk dan juga suara.Tentu saja pada usia ini juga anda harus mampu membatasinya pemakaian gadget sehingga fungsinya tetap dapat membantu anda untuk mengedukasi anak anda.
Selain itu pertimbangan selanjutnya pada usia 5 tahun perkembangan otak anak sudah optimal apabila diberikan rangsangan sensorik secara langsung berbeda dengan anak di bawah usia 5 tahun yang diberi gadget akan berdampak berkelanjutan apalagi bila tidak didampingi oleh orang tua sehingga akan berdampak pada kurangnya interaksi dengan lingkungannya. Pada otak bagian depan memiliki fungsi untuk memberikan perintah untuk menggerakkan anggota tubuh sedangkan pada bagian belakang terdapat penggerak sehingga apabila dapat merangsang hormon endorfin yaitu pusat kesenangan dan kenyamanan maka akan membuat anak anda kecanduan bermain dengan gadget yang terpola sejak awal perkembangan anak anda.
Begitu
pula bagi anda yang yang mempunyai anak berusia kurang dari 2 tahun
disarankan tidak mengenalkan terlebih dahulu permainan dari jenis layar
monitor seperti laptop, komputer tablet atau PC. Hal sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh The American Acedemy of Pediatrics yang
dapat dijadikan acuan bahwa idealnya anak di bawah usia 2 tahun
sebaiknya terbebas dengan permainan yang melibatkan layar monitor.
Dikarenakan dampak yang negatif dari pemberian gadget adalah kondisi
kesehatan mata selain itu radiasi dari beberapa ponsel atau tablet PC
akan mengganggu perkembangan otak anak anda.
Selain memperkenalkan gadget, terkadang anda juga bertanya tanya waktu yang tepat untuk memberikan kepemilikan gadget pada anak anda. Pemberian hak untuk memiliki gadget pribadi pada anak harus anda pertimbangkan usia anak anda. Hasil penelitian yang dilansir dalam situs Cashinyourgadgets.co.uk menemukan 13% orang tua memberikan gadget pada anak berusia 10 tahun sedangkan persentase terbanyak yaitu pada usia 13 tahun ke atas sekitar 45%. Hal ini dapat menjadi acuan pada orang tua bahwa pemberian kepemilikan gadget sebaiknya tidak terburu-buru akan tetapi pertimbangkan kesiapan anak anda untuk mengikuti aturan main dalam penggunaan gadget tersebut.
Pada anak yang telah diperkenalkan dan memiliki gadget sebaiknya memiliki batasan waktu dalam menggunakan gadget. Buatlah aturan hanya menggunakan gadget tidak lebih dari dua jam dalam satu hari pada anak usia 5 tahun. Berikan pengertian dan juga pengawasan dalam penggunaan gadget apalagi pada usia anak anda 5 tahun. Setelah usia anak anda pra remaja anda dapat memberikan pengawasan seminggu sekali dan memberikan pengertian bahaya dari penggunaan gadget yang berlebihan yang mengakibatkannya terasing dengan lingkungan sosialnya.
Dalam menyikapi perkembangan teknologi saat ini termasuk gadget ada baiknya anda mengetahui waktu yang tepat dalam pemberian gadget pada anak anda. Dalam pemberian gadget dapat disesuaikan dengan perkembangan usia anak anda, pada usia 5 tahun anda dapat memperkenalkan warna, bentuk dan juga suara.Tentu saja pada usia ini juga anda harus mampu membatasinya pemakaian gadget sehingga fungsinya tetap dapat membantu anda untuk mengedukasi anak anda.
Selain itu pertimbangan selanjutnya pada usia 5 tahun perkembangan otak anak sudah optimal apabila diberikan rangsangan sensorik secara langsung berbeda dengan anak di bawah usia 5 tahun yang diberi gadget akan berdampak berkelanjutan apalagi bila tidak didampingi oleh orang tua sehingga akan berdampak pada kurangnya interaksi dengan lingkungannya. Pada otak bagian depan memiliki fungsi untuk memberikan perintah untuk menggerakkan anggota tubuh sedangkan pada bagian belakang terdapat penggerak sehingga apabila dapat merangsang hormon endorfin yaitu pusat kesenangan dan kenyamanan maka akan membuat anak anda kecanduan bermain dengan gadget yang terpola sejak awal perkembangan anak anda.
Selain memperkenalkan gadget, terkadang anda juga bertanya tanya waktu yang tepat untuk memberikan kepemilikan gadget pada anak anda. Pemberian hak untuk memiliki gadget pribadi pada anak harus anda pertimbangkan usia anak anda. Hasil penelitian yang dilansir dalam situs Cashinyourgadgets.co.uk menemukan 13% orang tua memberikan gadget pada anak berusia 10 tahun sedangkan persentase terbanyak yaitu pada usia 13 tahun ke atas sekitar 45%. Hal ini dapat menjadi acuan pada orang tua bahwa pemberian kepemilikan gadget sebaiknya tidak terburu-buru akan tetapi pertimbangkan kesiapan anak anda untuk mengikuti aturan main dalam penggunaan gadget tersebut.
Pada anak yang telah diperkenalkan dan memiliki gadget sebaiknya memiliki batasan waktu dalam menggunakan gadget. Buatlah aturan hanya menggunakan gadget tidak lebih dari dua jam dalam satu hari pada anak usia 5 tahun. Berikan pengertian dan juga pengawasan dalam penggunaan gadget apalagi pada usia anak anda 5 tahun. Setelah usia anak anda pra remaja anda dapat memberikan pengawasan seminggu sekali dan memberikan pengertian bahaya dari penggunaan gadget yang berlebihan yang mengakibatkannya terasing dengan lingkungan sosialnya.
Hampir Semua Keluarga di Indonesia "DARURAT GADGET"
Tapi sekarang semua berubah krn Gadget.
Saat menatap wajah, ternyata pasangan Anda sedang menatap gadget.
2. Saat makan bersama, dulu bisa saling ber-cakap2.
Kini, semua berubah..❗ Tangan kanan pegang Sendok, tangan kiri pegang Gagdet.
3. Saat bersama di ruang tamu. Dulu, saling bertanya khabar antar angg keluarga.
Sekarang..❓
Anak main game di Tablet, Ayah sibuk melayani klien di BBM, dan Ibu sedang asyik bersosialita di facebook.
4. Saat berada di dlm Masjid, dulu bisa khusyu' mendengar peNgajian. Tak ada yg dirisaukan.
Sekarang..❓
Duduk bersila di depan ustadz.. Wajah menunduk.. Mata serius menatap gagdet dan tangan sibuk mengetik Keypad..
5. Saat berada di dlm kamar, harusnya bisa asyik becanda dgn pasangan. ��
Tapi sekarang..❓
6. Saat silaturakhmi ke rumah sdr, dulu bisa becanda ketawa ketiwi.
Sekarang..❓
Meski perjalanan Jauh sdh ditempuh, smpe tiba di lokasi juga dihabiskan waktu utk Sibuk dgn gagdet sendiri.
7. Bertamu di rumah orang, dulu disambut dgn wajah ceria dan bahagia.
Ramah bisa ngobrol banyak hal.
Sekarang...❓
Bertamu di rumah orang, disambi dgn membalas sms, menerima telp dan whatsap-an,
Yg satu menghadap tembok dgn tangan meraba screen gagdet, yg satu lagi juga melakukan hal yg sama.
sembari sekedar menjawab
obrolan kita dengan ...
“oh gt ya.. iya.. Oh, bener itu. Owh.” Garing.....��
8. Sehabis Sholat, dulu bisa tenang dan khusyu' berZikir. Hati bisa connect ke ALLAH langsung.
Kini..❓
Setelah Salam, langsung meRogoh saku, gagdet pun diKeluarkan.
9. Dulu, saat pasangan Curhat soal hatinya, dan pikiran Siap mendengarkan. Sekarang....❓
Saat pasangan curhat, Konsentrasi pada gadget, sedangkan telinga Pura2 mendengar.
10. Saat anak mengeluh sesuatu, dulu kita jongkok memposisikan wajah kita tepat di wajahnya.
Anak merasa disayang dan diperhatikan.
Sekarang...❓
☝"Aduuhh Nak.. ibu sedang sibuk. Masa gitu saja ngeluh, sih." Sembari ngetik obrolan di sosmed.
Sampai akhirnya jatuh terjerembab kesandung anak tangga...��
:: Bersabarlah Wahai Ibu, Waktumu Hanya Sebentar ::
Bersabarlah wahai ibu, jika anakmu mengujimu…
dengan rumah yang tak pernah rapi
dengan gaya yang berulang-ulang hal yang ia suka
dengan manjanya
dengan aktifnya ia merangkak ke sana ke mari yang harus kau kejar dengan peluh
dengan gaya tutup mulutnya dari masakan yang kau buat....
dan dengan ocehannya-ocehan nya
Bersabarlah wahai ibu....
dengan 'perlengkapan' perang anak berupa sendok dan gunungan pasir dirumah mu
dengan robekan majalah dan tisu yang bertebaran serpihannya di mana mana
Dengan rasa percaya dirinya yang amat besar tak mau kau suapi walau belepotan
dengan celana yang silih berganti engkau ganti karena ngompol nya.
Dengan lasak nya segala rutinitas mengobrak-abrik susunan buku di dalam rak bukumu...
Bersabarlah wahai ibu....
jangan kau buat luka yang tak pernah kering dengan bentakanmu
jangan kau pupuskan harapannya dengan merendahkan percobaanya, walau hasilnya berantakan, karena kurang sabarnya kau melihat ia berlatih menyuapi dirinya
Jangan kau hambat perkembangan otaknya dengan ribuan larangan yang sebenarnya tak berbahaya bagi dirinya, hanya karena lelahnya kau rapikan peralatan percobaannya...
Bersabarlah wahai ibu....
Jangan kau paksakan didikan generasimu diturunkan padanya, yang sejatinya masanya dan masamu jauh berbeda, begitu pula kebutuhannya dan kebutuhanmu kala itu berbeda
Jangan kau tanyakan kenapa dan kenapa terus menerus ketika ia melakukan kesalahan, karrna sejatinya ia tak mengerti kesalahan yang ia perbuat.
Berlemah lembutlah dalam menegur kelalaiannya...
bukankah kelembutan menghasilkan kebaikan?
Bersabarlah wahai ibu....
belajarlah tak mengenal lelah dalam tahapan perkembangannya.
Berjiwa besarlah wahai ibu, dalam menghadapi semua kekurangannya
Pecutlah semangat perbaikan akhlakmu yang kan menyelaraskan baiknya akhlak anakmu...
Luruskanlah dan perbaharuilah setiap niatmu dalam mendidik anak, yang kelak semoga mencetak generasi berikutnya menjadi lebih baik....
karena....
Tak terasa waktu bergulir amat cepat....
Putri manismu yang dulu selalu meminta digendong ke sana ke mari...
sampai - sampai memasakpun ia merajuk untuk digendong, karena penasarannya pada apa yang ada dalam kuali....
Tak terasasuatu saat nanti tau-tau ia sudah tumbuh dewasa dan menjadi seorang gadis yang tak bisa lagi kau gendong...
tak mau lagi kau ciumi dengan manja...
Tak memintamu lagi, untuk jalan-jalan sore, menatap daun-daun kekuningan dengan sepeda mininya lagi...
Tak bisa lagi kau ciumi wangi keringat di pagi harinya....
Ya! kini ia sudah jauuuhhh di depanmu....
Tak terasa waktu bergulir amat cepat....
dan lihat lah jua Putra anak dari saudara mu kecilmu yang dulu selalu meminta mainan baru
yang setiap pagi, seusai mandi, mengeluarkan pritilan robot robotan yang tak terbilang banyaknya di lantai ruang mainnya yang sudah kau rapikan....
Yang kadang merengek sesenggukan meminta main hujan-hujanan....
Yang dengan wajah 'sandiwara' nya memerankan jagoan kesukaannya sambil tertawa...
Kini....
Ia tak bisa lagi kau gendong...
Ia tak mau lagi kau ajak bermain kucing-kucingan...
Ia tak mampu lagi kau jewer telinganya, karena tak mendengar titahmu...
Kini lihatlah ia sudah dewasa, suaranya sudah berat dan dadanya tegap....
Ukirlah masa indah mereka dengan segunung kesabaranmu, karena masa-masa indah itu hanya sebentar, sebagaimana sebentarnya matahari terbenam di waktu senja....
catatan indra.
Subscribe to:
Posts (Atom)