Cara Mudah Memaafkan Orang Lain

Salah satu hal yang membuat kita kesulitan untuk bergerak maju dalam hidup adalah memaafkan, Hati manusia sangat rapuh dan sangat mudah untuk tersakiti. Ada kalanya luka yang diberikan oleh orang lain justru meningkatkan Motivasi kerja kita dan menunjukkan kepada mereka bahwa kita jauh lebih baik. Namun tidak jarang pula hal itu justru menjadi hambatan kita untuk berkembang. Sebagai contoh kita tidak mau melakukan sesuatu ketika hal tersebut terkait dengan orang yang pernah menyakiti kita padahal kita membutuhkan hal tersebut. Nah, kalo sudah demikian perasaan kita akan menghalangi kita untuk maju.

Lalu apa yang harus kita lakukan jika kita diposisi demikian?? maka jawabnya adalah memaafkan. Rasa sakit hati itu cukup hanya sebagai Motivasi kerja kita tapi jangan sampai menghalangi kita untuk maju,  dan cara terindah adalah memaafkan. Dalam dunia kerja kita wajib untuk bersikap profesional demi kemajuan karir kita. Kita harus tetap menjaga Motivasi kerja kita.

Minta maaf kepada orang lain saat kita melakukan kesalahan, hal yang mudah kita lakukan. Sebaliknya, Memaafkan kesalahan orang lain yang diperbuat kepada kita sangat berat serasa orang tersebut meminta hidup kita untuk mereka.

Saat orang lain melakukan kesalahan kepada kita berbuah rasa sakit hati yang luar biasa hingga menjadikan seluruh waktu kita terganggu akan rasa sakit yang ditimbulkan. Tidak jarang rasa sakit yang ditinggalkan itu berubah menjadi rasa dendam yang tidak berkesudahan. Tentu kita sendiri yang rugi Bukan..

Rasa yang tertinggal saat kita tidak bisa memaafkan sebenarnya sangat merugikan diri kita sendiri. Waktu yang kita gunakan untuk merasakan rasa sakit sama dengan waktu yang kita buang untuk merasakan kebahagiaan. Bukankah itu harga yang terlalu mahal untuk diberikan???  ego dan sakit yang kita rasakan membuat kita sulit untuk memaafkan.

Berikut beberapa pola pikir yang bisa kita ubah untuk bisa memaafkan kesalahan orang lain:

1. Rasa sakit timbul karena kita merasa diri kita tidak layak diperlakukan secara tidak benar. Namun tetap cobalah untuk tanamkan bahwa kita hanya manusia biasa yang juga sering melakukan kesalahan kepada orang lain. Dan mereka adalah manusia bukan Tuhan..

2. Percaya bahwa tidak ada niat. Ingatlah saat anda berbuat kesalahan kepada orang lain bahwa kita tidak punya niat hanya karena ketidak sengajaan saja. Begitu juga dengan mereka yang melakukan hal tersebut kepada kita bisa jadi karena ketidak tahuan.

3. Introspeksi diri. Apa yang dilakukan oleh orang lain kepada kita pasti tidak luput dengan sikap dan perbuatan kita sendiri.

4. Empati, coba pikirkan posisi orang lain kenapa dia bisa berbuat seperti itu temukan jawabannya dan rasakan jika anda diposisinya.

5. Komunikasi. Coba komunikasikan apa yang anda rasa dan pikirkan. Beri pengertian dan dengarkan alasan mereka karena bisa saja terjadi salah paham.

6. Ikhlas. Jadikan apa yang mereka lakukan sebagai pelajaran hidup. Pengalaman adalha guru yang berharga sehinggaanda harus bersyukur tanpa anda melakukan kesalahan anda diberi kesempatan untuk belajar sehingga anda tidak akan melakukan hal yang sama lain hari.

Dengan anda memaafkan anda bisa dengan semakin mudah mengayuh kehidupan anda tanpa membiarkan hal negatif membelenggu kaki anda. Dan andalah pemenangnya.